loading...
Teknik ‘membersihkan kotoran ringan di dalam karburator dengan cara buka-tutup lubang isap udara dalam keadaan mesin menyala’ itu dengan istilah nge-kop. ‘Kop’, dalam Bahasa Belanda, berarti ‘kepala’ (head). Menurut sementara dugaan saya, istilah kop ini juga ada hubungannya dengan karburator sebagai kepala (pusat) dari sebuah mesin bensin. Ini, sih, dugaan orang awam saja.
Sebetulnya, kata banyak montir, karburator itu nyaris tidak perlu dibersihkan alias tidak pernah kotor. Sebab, sebelum masuk ke situ, bensin sudah lebih dulu melewati penyaringan. Akan tetapi, ada kalanya kotoran halus ada pula yang lolos dan masuk ke ruang karburator. Nah, di sinilah fungsi kop, bahwa kotoran ringan masih bisa dibersihkan tanpa harus membongkar karburator. Namun, jika koran terlalu berat, cara seperti ini tidak efektif, dan memang menurut sementara pendapat, cara ini tidak baik bagi kesehatan karburator. Ya, itu juga katanya walaupun toh saya tetap melakukan cara seperti ini.
Kotoran bensin itu biasanya berupa serbuk besi yang disebabkan oleh keropos pada tangki bensin. Serbuk ini akan mengendap di bagian bawah. Namun jika bensin sedikit, apalagi sampai kehabisan, maka bukan mustahil jikalau serbuk ini akan masuk ke filter, dan sebagian ‘lolos’ sampai ke karburator untuk kemudian menyumbat saluran-saluran kecil dan halus di dalamnya. Teman saya memasang kepingan kecil besi hardisk di filter. Tujuannya adalah agar jika ada serbuk besi dari tangki maka cukup nempel di sana, tidak ikut bensin yang dikirim ke kerburator.
loading...
0 Response to "ISTILAH NGE KOP UNTUK MEMBERSIHKAN KARBURATOR MOBIL"
Posting Komentar