loading...

MENGAPA KITA HARUS OPTIMIS DAN POSITIF

loading...



Globalisasi menuntut kita menjadi manusia yang lebih maju dalam berfikir untuk mengikuti kemajuan teknologi.kemajuan teknologi wajib kita ikuti jika tidak ingin tergilas oleh derasnya kemajuan zaman atau modernisasi.untuk mengikuti dan mengimbangi kemajuan zaman kita mesti memiliki sikap optimis.

Optimis merupakan bentuk sikap percaya diri dalam melakukan usaha guna mencapai suatu tujuan atau cita – cita walau di dalamnya terdapat berbagai macam rintangan dan hambatan.optimis juga dapat di artikan sikap yakin terhadap apa yang akan dan telah di lakukan dalam suatu kerjaan.setiap orang pasti mempunyai mimpi,harapan,dan cita – cita.dalam menggapai suatu tujuan atau cita - cita yang kita inginkan,kita mesti optimis terlebih dahulu sehingga ada dorongan atau semangat yang datang dari dalam diri kita.

Namun sikap optimis harus di barengi dengan sikap positif pula agar hasil yang di dapatkan menjadi barokah dan di akui orang lain.optimis yang positif dalam kerjanya tidak merugikan orang lain.seperti contoh di dalam berbagai perusahaan bahkan tempat kita bekerja, kita sering melihat segelintir orang – orang yang optimis dalam kerja namun tidak di barengi sikap yang positif sehingga banyak orang yang di rugikan oleh perbuatannya itu.

Orang yang memiliki sikap optimis dengan tidak di barengi sikap positif biasanya menghalalkan segala cara dan tidak memikirkan dampak yang akan terjadi terhadap orang lain untuk menggapai harapan dan cita – citanya seperti memfitnah,menjelek – jelekan rekan kerjanya yang di anggap bisa menghalangi tujuannya.orang seperti itu biasanya bekerja buat kepentingan dirinya sendiri guna menjaga existensinya di dalam perusahaan .walaupun cara itu berhasil, namun kejayaan yang di peroleh tidaklah abadi atau langgeng,hal itu di karenakan semua kelicikannya itu akan tercium dan terlihat di kemudian hari.

Sewaktu mengalami kegagalan atau tekanan dari semua usahanya itu,perasaan seorang optimis positif tidak menganggap kegagalan itu bersifat permanen. Hal ini bukan berarti bahwa orang tersebut enggan menerima kenyataan. Namun sebaliknya, orang tersebut menerima dan memeriksa masalahnya dan menjadikan kegagalan itu cambuk buat dia untuk lebih baik. Lalu, sejauh keadaan memungkinkan, ia bertindak untuk mengubah atau memperbaiki situasi.

Berbeda dengan pandangan pesimistis akan menganggap kegagalan dari sisi yang buruk. Umumnya seorang pesimis sering kali menyalahkan diri sendiri atas kesengsaraannya. Ia menganggap bahwa kemalangan bersifat permanen dan hal itu terjadi karena sudah nasib, kebodohan, ketidakmampuan, atau kejelekannya. Akibatnya, ia pasrah dan tidak mau berupaya.

Optimis tanpa di dasari sikap positif akan menghancurkan dirinya sendiri dan orang lain,namun sebaliknya,optimis dengan di barengi sikap positif akan menghasilkan kemakmuran bagi dirinya dan lingkungan sekitar terutama lingkungan dia bekerja.ketahuilah bahwasanya kesuksesan tidak datang dengan sendirinya tanpa partisipasi dan kontribusi orang lain terhadap kita.hal itu karena kita adalah mahluk sosial yang pasti memerlukan bantuan orang lain. (Welly Yusup)
Sumber;

http://id.shvoong.com
loading...

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "MENGAPA KITA HARUS OPTIMIS DAN POSITIF"