loading...
Dari semua pelapis dinding yang ada saat ini, wallpaper adalah pelapis paling murah tetapi rentan rusak. Penyebab seringnya wallpaper rusak karena usia pakainya tidak bisa tahan lama.
Bahan wallpaper adalah kertas yang rentan sobek dan tergores meskipun hanya sedikit terbentur perabotan rumah tangga. Sedikit sobekan pada wallpaper akan meluas karena sifat kertas yang rapuh. Jika sobekkan kecil tadi dibiarkan, maka luasan wallpaper yang rusak akan menjadi semakin lebar sehingga untuk perbaikannya harus diganti baru seluruhnya. Dan ini akan mengeluaran biaya perbaikan yang tidak sedikit jumlahnya.
Namun, Anda dapat mencegahnya dengan memperbaiki bagian yang rusak sebelum menyerah dan terpaksa membeli wallpaper baru. Simak empat langkahnya berikut ini:
Bahan cadangan
Siapkan wallpaper cadangan
Ketika memutuskan memasang wallpaper sebagai pelapis dinding, melebihkan 10 % dari total bahan yang akan dipergunakan. Kelebihan bahan ini dialokasikan sebagai cadangan untuk memperbaiki wallpaper yang rusak.
Langkah kedua adalah cek ke toko tempat anda membeli wallpaper dan tanyakan apakah tipe wallpaper anda masih tersedia. Langkah ini dilakukan apabila tidak ada persiapan bahan cadangan wallpaper. Untuk melihat kode wallpaper anda, lihatlah pada nota toko tempat anda membeli wallpaper tersebut.
Menempelkan bahan
Tentukan area cutting pada pattern
Langkah selanjutnya adalah menempelkan sisa potongan wallpaper pada bagian yang robek. Anda harus memastikan agar corak atau motif antara wallpaper dengan sisa potongan senada. Agar melekat rapi, tekan bahan tersebut dengan jari tangan. Cara ini bisa membantu Anda mengenali bagian rusak lainnya serta mengukur jumlah bahan yang perlu dipotong.
Memotong wallpaper
Beri tanda area yang akan dikelupas
Potong wallpaper menggunakan cutter tajam, dan buatlah potongan berbentuk segi empat sedikit lebih besar dari bagian yang rusak. Dari sini, Anda memiliki satu bagian wallpaper pengganti sama persis dengan pola dan ukuran wallpaper di dinding.
Tempel dan merekat
Beri perekat
Langkah terakhir, lepaskan bagian wallpaper yang robek dengan cara membasahinya dengan air hangat terlebih dahulu agar memudah. Kemudian, bersihkan dinding tersebut dari sisa-sisa debu lama dan lem. Setelah dinding benar-benar kering, berikan lem baru secukupnya pada permukaan dinding.
Temperkan wallpaper cadangan di area yang telah diberikan perekat
Selanjutnya, tempelkan potongan wallpaper pengganti, lalu tempatkan secara perlahan mengikuti pola wallpaper yang telah terpasang. Kemudian, lekatkan secara perlahan dan tekan secara merata agar hasilnya rapi. Kini, wallpaper cantik siap menghias dinding Anda kembali.
Semoga informasi ini bermanfaat dan Selamat mencoba
Sumber:
http://properti.kompas.com
loading...
0 Response to "Tips Untuk Memperbaiki “Wallpaper” yang Rusak"
Posting Komentar